Bagiberita.id, Sumenep – Diterpa isu tak sedap, Dulsiam yang merupakan anggota DPRD fraksi PKB kabupaten Sumenep terpilih periode 2024-2029, menjadi sorotan publik.
Bukan tanpa sebab, melainkan ditengarai ada keterlibatan dalam kasus dugaan pemalsuan dokumen (ijazah) yang sedang berjalan dalam tahap penyidikan. (29/8).
Arsan merupakan kepala desa Kangayan yang menjadi terduga, telah ditetapkan Tersangka oleh Polres Sumenep beberapa minggu lalu.
Namun hal tersebut sangat disayangkan, karena hingga hari ini, disebut belum ada perkembangan lanjutan yang signifikan, misalnya, pemanggilan pihak lain yang diduga ikut terlibat.
Dalam kasus dugaan pemalsuan dokumen itu, tentu saja tidak bekerja sendiri, akan tetapi diindikasi ada pihak lain yang ikut membantu, bahkan bisa jadi pihak lain yang menjadi pelaku utama.
Hal tersebut dikatakan Kurniadi saat sedang mendampingi kliennya di Polres Sumenep.
“Saya bisa memastikan bahwa, ada pihak lain yang mungkin saja termasuk pelaku utama, dan dugaan kuat menurut saya Dulsiam itu, makanya harus segera diperiksa untuk pengembangan pada kasus ini,” tegas Kurniadi.
“Saya berharap, Polres Sumenep jangan masuk angin, jangan lemah, segera panggil itu Dulsiam untuk diperiksa. Jangan hanya karena elit, lalu kemudian diamankan, telusuri kasus dugaan pemalsuan dokumen itu dari tahun 2014, karena di sanalah semuanya berawal,” imbuh Kurniadi.
Sementara itu, saat awak media mengkonfirmasi via aplikasi WhatsApp pribadi Dulsiam, beliau menjawab secara normatif.
“Langsung konfirmasi ke Polres”, jawabnya singkat.
Namun, belum ada tanggapan dari Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti hingga berita ini tayang. (RHN).