Kepala SDN Giring III Manding Bantah Isu Potongan Dana PIP

SD Negeri Giring III kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep.

Bagiberita.id, Sumenep – Kepala SD Negeri Giring III Manding, Sadik, memberikan klarifikasi terkait penerimaan dana Program Indonesia Pintar (PIP) di sekolahnya. Ketika dikonfirmasi, ia menjelaskan bahwa proses administrasi penerima PIP masih dalam tahap penyelesaian. “Iya, pak, ini masih proses kelengkapan administrasi,” ucap Sadik.

Sadik memastikan bahwa pencairan dana PIP baru pertama kali dilakukan pada Desember 2024. Sebelumnya, siswa di SDN Giring III belum pernah mendapatkan dana tersebut. “Iya, bapak, berarti Desember 2024 ini tahap awal penerimaan,” katanya.

Bacaan Lainnya

Terkait siswa penerima dana, Sadik menanyakan nama yang dimaksud untuk memastikan kevalidan informasi. Ia juga menjelaskan bahwa beberapa siswa belum bisa mencairkan dana PIP karena rekening mereka belum diaktifkan di Bank BRI. “Itu kebetulan baru dapat PIP pertama kali, jadi harus aktivasi untuk mendapatkan rekening dari BRI,” jelasnya. (20/12)

Sadik menambahkan bahwa pihak sekolah telah membantu menyiapkan semua kelengkapan administrasi. Namun, proses aktivasi rekening terkendala jadwal orang tua siswa yang belum sempat ke bank. “Tadi sudah janjian mau aktivasi ke BRI Manding, tapi orang tua siswa ada acara. Katanya besok mau ke BRI,” lanjutnya.

Saat ditanya tentang dugaan rekening siswa yang dikelola pihak sekolah, Sadik membantah tegas. Ia memastikan bahwa dana PIP sepenuhnya berada di bawah kendali orang tua siswa. “Kami hanya membantu administrasi yang diperlukan. Penerimaannya langsung oleh orang tua siswa,” tegasnya.

Isu adanya potongan dana juga dibantah oleh Sadik. Ia menegaskan bahwa sekolah tidak pernah memotong atau meminta dana dari program tersebut. “Itu info dari siapa, Bapak? Karena pihak sekolah tidak pernah memaksa apalagi ada potongan,” imbuhnya.

Menanggapi pertanyaan mengenai sumber informasi, awak media menolak menyebutkan alasan kode etik. Sadik menghormati hal tersebut, namun ia merasa telah memberikan penjelasan secara rinci terkait semua isu yang beredar.

Sadik juga menjelaskan bahwa pihaknya selalu berupaya transparan dalam mengelola administrasi terkait dana PIP. Ia berharap agar orang tua siswa segera menyelesaikan proses aktivasi rekening agar pencairan dana dapat dilakukan tanpa kendala.

Menutup klarifikasinya, Sadik menegaskan bahwa pihak sekolah tidak akan melakukan hal yang merugikan siswa atau orang tua. “Sekarang hari libur, Pak. Lagipula saya sudah menjelaskan semuanya terkait info tersebut,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *